WELCOME to Arizvananda BLOG

Jadi Seorang Pemimpin

Pernah kepikiran Jadi Pemimpin? atau emang sekarang anda seorang Pemimpin? Banyak yang bilang kalau jadi pemimpin itu enak, punya kuasa, di segani, dll..
itu hanya dari sisi positifnya saja, bagaimana jika anda menjadi seorang pemimpin?
Apakah anda bisa menjalaninya?
Pertanyaan sederhana dengan jawaban yang sulit..

Seorang Pemimpin harus punya leadership yang baik, dapat mengambil keputusan yang tepat dan cepat.
Leadership tidak bisa dipelajari dengan singkat, harus bertahap dan harus benar - banar ditekuni, Leadership adalah suatu alat dimana kita bisa memimpin dengan baik, dan semacam alat agar kita disegani oleh orang - orang yang kita pimpin.

untuk mengambil keputusan dibutuhkan waktu yang lama, dan seorang pemimpin di tuntut untuk mengambil keputusan dengan tepat dan cepat ( biasanya ini yang tidak dimiliki semua orang ), saya pernah melihat di televisi, bagaimana cara menjadi seorang pemimpin dimana yang menjadi narasumber waktu itu adalah pak Susilo Bambang Yudhoyono, dalam obrolan singkatnya beliau sedikit banyak mengajarkan bagaimana menjadi pemimpin yang baik..

Seorang Pemimpin harus bisa mengambil keputusan dan menanggung segala konsekuensinya dengan alasan yang tepat,

begini contohnya :

Ada seorang bapak yang berjalan bersama anaknya dan seekor keledai
Bapak, anak dan keledainya berjalan bersama tanpa menaiki keledai lalu ada yang berkata : "bodoh sekali anak dan bapak itu, ada keledai mengapa mereka berjalan kaki.."

kemudian sang bapak berpikir dan sang bapak yang menaiki keledai dan membiarkan sang anak berjalan kaki lalu ada lagi yang berkata :
"bapak itu jahat sekali anaknya dibiarkan jalan kaki sedangkan dia enak - enakan naik keledai"

sang bapak berpikir lagi dan si Bapak memutusan biar anaknya saja yang menaiki keledai tersebut dan si Bapak berjalan kaki lalu ada lagi yang
berkata : "anak itu tega sekali membiarkan bapaknya jalan kaki dan dia enak - enakan naik keledai, anak yang durhaka."

lalu si bapak berpikir lagi dan si bapak memutuskan untuk menaiki keledai bersama, kembali ada yang
berkata : "jahat keledai sekecil itu dinaiki berdua, dasar tidak punya rasa kasihan".

dari cerita diatas bisa diambil kesimpulan bahwa setiap keputusan pasti ada pro dan kontra, jadi jangan takut untuk mengambil keputusan, kerena pro dan kontra itu hal yang biasa, tinggal bagaimana kita menjelaskan alasan mengapa kita ambil keputusan tersebut. ^_^

Semoga Bermanfaat !!


Lihat artikel lainnya :